PEMANFAATAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) DAUN SALAM SEBAGAI TEH CELUP HERBAL ALAMI DI DESA WUDI
Main Article Content
Abstract
Tanaman Obat Keluarga (TOGA) merupakan tanaman yang di budidayakan keluarga, dapat memberikan nutrisi, dan obat tradisional herbal yang aman. Permasalahan kesehatan dapat timbul karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan. Upaya dalam mengatasi masalah kesehatan salah satunya yaitu dengan melakukan penyuluhan tentang jenis-jenis tanaman toga dan manfaatnya, serta dengan penanaman toga yang dapat dijadikan sebagai obat herbal alami dan juga dapat bermanfaat sebagai produk jual seperti pembuatan teh herbal celup dari daun salam. Melalui program pengabdian masyarakat Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di Desa Wudi, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur ini masyarakat diperkenalkan tentang tanaman toga dan di latih dalam pemanfaatan tanaman toga sebagai produk jual. Metode pengabdian masyarakat ini menggunakan penyuluhan dan pelatihan sehingga dengan program ini berharap pengetahuan, dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga status derajat kesehatan, serta dapat membantu ekonomi keluarga. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga status derajat kesehatan melalui penanaman toga, meskipun dengan cara yang cukup sederhana tetapi memiliki banyak manfaat. Kegiatan ini juga menunjukkan pentingnya komunikasi yang efektif dan kolaboratif dalam penyuluhan dan pelatihan kesehatan masyarakat.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Amalia, R., Suhariyanti, E., & Aliva, M. (2021). Peningkatan kesehatan masyarakat melalui sosialisasi penggunaan Tanaman Obat Keluarga (Toga) di lingkungan Bandung. AS SYIFA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat, 2(1), Article 1.
Atmojo, M., & Darumurti, A. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1). Article 1.
Fatmasari, F. H., Trismarwati, D., Putri, F. M., Fadhilah, M. A., Zufrida, A. (2022). Penyuluhan Budidaya Tanaman Toga di Desa Kepatihan Tulangan Sidoarjo. Jurnal Penamas Adi Buana, 6(1), 45–52. Vol. 1, No. 6, Agustus 2025
Indri Meirista, A. F. (2020). Pemanfaatan Bahan Herbal Dalam Upaya Pengendalian Hipertensi Melalui Penyuluhan dan Pemanfaatan Produk Teh Daun Salam. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri. 300-307.
Kusuma, A., Dwihantoro, P., Sukmasetya, P., Ikhsanti, S., Arsuliyanti, S., Janji, U. S., Larasati, Z. D., Rahma, A. V. (2025). Peningkatan Kesadaran Pencegahan Stunting melalui Sosialisasi di Posyandu Mawar Temanggung. Jurnal Desa Dedikasi Nusantara. 1(2). 73-80.
Mindarti, S. & Nurbaeti, B. (2015). Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Barat.
Pranadewi, A., Pasaribu, S. N., Rosada, A., Junianto, R., Asmawati. Zasiah. (2023). Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga ( Toga ) untuk Mewujudkan Masyarakat Sehat di Desa Kemang. Communnity Development Journal, 4(3), 6421–6426.
Susanti, L. D., Azzahra, N. S., Ansania, A., Larasati, E. T., Triliyani, I., Khoiriyah, M., Asih, M., Kurniawati, M., Bahrudin Yusuf, M. F., Hikmah, S., Ilmi, U. (2024). Budidaya Tanaman Obat Keluarga sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat di Desa Tanggulangin. DEDIKASI : Jurnal Pengabdian Masyarakat. 6(2). 145-160.
Tepus, K. (2023). Pengertian dan Manfaat Tanaman Obat Keluarga (TOGA).
Wahyudi, W., Ananda Pulungan, D. R., Syahfitri, D., Adelia, D., & Salsabila, R. F. (2024). Daun Salam (Syzygium polyanthum) Rempah Khas Indonesia dengan Berbagai Manfaat Farmakologi: Literature Review. Indonesian Journal of Pharmaceutical Education, 4(3). https://doi.org/10.37311/ijpe.v4i3.28452